Suarageram.co – Sukmara Kepala Sekolah (Kepsek) sekaligus pemilik yayasan pendidikan Tunas Muda Unggul yang berlokasi di kampung Sarakan Desa Pisangan Jaya Kecamatan Sepatan Kabupaten Tangerang Banten akan mempolisikan seorang oknum dokter yang bertugas di Puskesmas Jawilan Kabupaten Serang Banten.

Rencana pelaporan kepihak penegak hukum itu, karena dinilai seorang dokter umum bersama suaminya berinisial SFN itu telah melakukan pencemaran, baik secara pribadi maupun terhadap yayasan pendidikan yang ia kelola bahkan secara berkali-kali mengancam membongkar atau merusak bangunan sekolah nya.

“Dia sudah mencoret di pintu gerbang sekolah dengan tulisan “awas Sukmara penipu, balikin duit gw anjing,” ungkap Sukmara mengutip tulisan dari oknum dokter berinisial OSR.
IMG 20230613 204302
Akibat dari peristiwa itu, lanjut Sukmara, ia menghawatirkan akan terganggu terhadap beban moral serta mental psikologis anak didiknya.

“Siswa-siswi dan guru kini dalam tekanan akibat sekolah tempat mereka belajar mengajar tengah diteror oleh orang yang diduga memiliki urusan pribadi dengan saya,” ujar Sukmara.

Ditegaskan Sukmara, munculnya persoalan ini merupakan urusan pribadi karna hutang piutang, namun hutang tersebut sudah dibayarkan hanya tinggal sisa sedikit, akan tetapi oknum dokter tersebut menagih hingga berbunga hampir tiga kali lipat.

Namun sambung dia, hal itu membawa dampak psikologis bagi para siswa dan guru di sekolah tersebut akibat cara-cara yang tidak baik bahkan diduga seperti preman penagih hutang dengan cara ancaman melalui pesan whatsapp, corat-coret pintu gerbang dan kaca jendela sekolah.

“Oleh karena itu saya akan melaporkan ke pihak kepolisian,” tegasnya.

Diketahui siswa siswi di sekolah yayasan pendidikan Tunas Muda Unggul untuk SD IT sebanyak 58 siswa, SMP 18 siswa dan SMK Farmasi 69 siswa dengan guru pengajar sebanyak 27 orang. (Red).