Suarageram.co – Sekretaris LPTQ H. Hariri membantah tudingan dari lembaga sosial kontrol yang menyebut bahwa kegiatan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) ke 54 tingkat Kabupaten Tangerang yang digelar pada Januari 2024 lalu menelan anggaran 10,7 miliar rupiah.

H. Hariri mengaku pada kegiatan MTQ tingkat Kabupaten Tangerang yang digelar di Kecamatan Solear itu menghabiskan anggaran lebih kurang sebentar 2,5 miliar selama 6 hari kegiatan.

“Pada MTQ ke 54 tingkat Kabupaten Tangerang yang digelar di Kecamatan Solear itu menelan anggaran lebih kurang 2,5 miliar rupiah untuk semua kegiatan selama 6 hari, itu sudah termasuk hadiah, uang pembinaan bagi yang juara, honor dewan hakim, biaya akomodasi dan perlengkapan dan lain lain,” ungkap Sekretaris LPTQ H Hariri saat ditemui di Kantornya, Selasa (27/2/2024).

Kendari demikian ia tak menampik bahwa dana hibah dari Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang yang dikucurkan melalui Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) itu sebesar 10, 7 miliar rupiah. Anggaran sebesar itu kata dia untuk seluruh kegiatan LPTQ selama 1 tahun.

“Anggaran sebesar itu untuk kegiatan LPTQ selama 1 tahun, baik kegiatan MTQ tingkat Kabupaten maupun kegiatan MTQ tingkat Kecamatan itu kita anggarkan juga termasuk biaya pembinaan bagi kafilah yang akan berlaga pada MTQ tingkat Provinsi Banten,” terangnya.

Kata dia, pembinaan bagi kafilah yang juara pada MTQ tingkat Kabupaten terus dilakukan selama 6 tahapan termasuk honor bagi mentor yang melakukan pembinaan.

“Itu semua anggaran dari situ, transportasi dan juga uang sakunya,” ujarnya.

Sementara penggunaan anggaran itu sambung dia, ada laporan pertanggungjawaban nya dan tiap tahun akan dilakukan pemeriksaan atau diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

“Penggunaan anggaran itu setiap tahun diperiksa atau diaudit oleh BPK, kalau ada penyimpangan sekecil apapun pasti ketahuan oleh BPK, jadi informasi Mark Up anggaran itu tidak benar,” tandasnya. (Han)

Editor : Burhanuddin.