Suarageram.co – Salah satu seorang warga perumahan Legok Permai Cluster Idesia Kecamatan Legok Kabupaten Tangerang Banten mengaku tak nyaman dengan kondisi tumpukan sampah yang tak jauh dari tempat tinggalnya.
Menurut warga, sebut saja Dimas (bukan nama sebenarnya) mengatakan bahwa sampah yang beraroma tak sedap ini, kian hari kian menumpuk, lantaran sudah beberapa minggu tidak diangkut.
“Entah alasan apa, sudah 3 Minggu terakhir ini sampah yang sudah bau busuk dan bikin tak nyaman ini belum juga diangkut oleh pihak DLHK yang sudah kerjasama soal Sampah tersebut,” ungkapnya.
Dikatakan Dimas, selain soal penumpukan sampah, saat ini yang tengah menjadi buah bibir warga, khususnya warga di Cluster Idesia, yakni terkait keberadaan lokasi yang diklaim tempat pembuangan sampah sementara (TPS). Padahal lokasi tersebut secara site plan Perumahan Legok Permai yang berdiri sejak 2016 dengan perusahaan pengembang PT Masa Kreasi, bahwa lokasi tersebut merupakan sarana prasarana lahan terbuka hijau.
Dengan kondisi sampah yang membuat tak nyaman itu, warga terdampak khususnya warga Cluster Idesia, menginginkan TPS tersebut dibongkar dan ingin mengembalikan fungsi lahan tersebut sesuai peruntukan yaitu lahan terbuka hijau khusus bagi lingkungan Cluster Idesia.
“Kami ingin mengembalikan fungsi lahan tersebut menjadi lahan terbuka hijau atau sarana ramah lingkungan dan tak ingin ada TPS di lokasi itu. Kalau kita bicara dampak, kami warga Cluster Idesia yang berdampak langsung dengan bau busuknya, hal ini juga berkaitan dengan kesehatan,” ujarnya.
Disinggung kaitannya dengan penanganan sampah, kata dia, masih ada cara atau solusi lain. Diantaranya mobil DLHK bisa muter mengambil sampah door to door.
“Banyak ko di perumahan lain sampahnya diambil keliling door to door oleh mobil DLHK, itu teknisnya. Namun saya harap pihak pemangku kebijakan dilingkungan baik RT, RW setempat untuk segera melakukan upaya dalam mengatasi soal TPS ini, tentunya melibatkan pihak pemerintah Desa/Kelurahan, pihak Kecamatan Legok juga pihak DLHK Kabupaten Tangerang,” pungkasnya. (Han)
Editor : Burhanuddin.
6 Komentar
Mohon dibantu kepada pihak-pihak terkait, karena memang sudah tidak baik adanya TPS ditengah pemukiman warga.
Apalagi bersebelahan langsung dengan Rumah warga dan Masjid
Sebaiknya TPS ditempatkan jauh dari pemukiman warga karena sangat menggangu linkungan dan kesehatan masyarakat
semoga area itu bukan lagi jadi TPS. Sampah diambil langsung dari rumah rumah warga secara berkala dan langsung di pindahkan ke tempat pembuangan sampah akhir.
Apakah kita harus terdiam melihat lingkungan yang berubah menjadi gunung sampah jika dibiarkan.. dimana Hati Nurani Kita..
Kembalikan fungsi nya sesuai perizinan dan pengesahan awalnya krn Tempat Pembuangan Sampah tdk boleh ada di tengah pemukiman.
Ini bukan tempat sampah!! Mohon segera di tindak oleh dinas terkait. Anak saya tiap hari harus mencium bau busuknya sampah sampah itu. Kalo mau fair taro sampahnya bergiliran di rumah kalian! Biar rasain apa yang saya rasakan 😡😡ðŸ˜