Suarageram.co – Kasubag SDM pada Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Tangerang Vivi memprotes kepada seseorang yang dinilai menjadi provokator dalam pengadaan Snack untuk kegiatan pelantikan dan Bimtek KPPS di Kabupaten Tangerang Banten beberapa waktu lalu.

Pasalnya dalam voice note yang kini viral itu, Kasubag SDM KPUD Vivi menyebut nama Oyok terkesan menjadi provokator dalam persoalan pengadaan itu, meskipun sudah membayar DP.

“Saya mohon dong ini pak Oyok, pak Oyok saya tau pak Oyok tuh kemarin minta jatah ke saya, bahkan udah nge DP-in. Saya tau pak Oyok kepengen menghandle terkait makan, tapi jangan kayak gitu dong terkesannya pak Oyok itu disini malah jadi provokator loh, kalau memang gak ini gak papa pak Oyok mau minta untung berapa dari saya, gak papa nanti biar saya bayar tapi jangan kayak gini caranya,” kata Vivi dalam voice note nya.

Dalam voice note lainnya Vivi kembali berujar, dalam kegiatan pelantikan dan Bimtek itu tidak dapat makan, sebab kata dia dalam voice note KPU RI tidak menyarankan seperti itu.

“Kalau makan mohon maaf memang nggak bisa karena memang sebetulnya KPU RI nggak menyarankan seperti itu bapak ibu, karena makan ini emang sudah pesan ke mereka,” ujar VIvi dalam voice note dikutip Senin (29/1/2024).

Sambung Vivi dalam voice note nya, Snack kenapa kita turunkan karena memang penyedianya itu tidak sanggup dengan harga segitu.

“Jadi bapak ibu mohon maklumlah kalau tadi memang dua itu, saya akan tetap minta dengan harga 9.000 tapi ditambah, mereka nggak sanggup dengan harga segitu, makanya saya turunkan ke PPK,” tandasnya.

IMG 20240128 155540
Uang Transport Pelantikan dan Bimtek KPPS Masih Terhutang, KPUD Masih Bungkam, (suasana ratusan anggota KPPS sedang mengikuti Bimtek), foto, red/Han/Suarageram).

Diberitakan sebelumnya, Ketua LSM KOMPPI Usrah mengutarakan, berdasarkan data anggarkan yang di anggarkan oleh KPUD Kabupaten Tangerang bahwa anggaran Mamin pada kegiatan Pelantikan KPPS itu di anggarkan oleh KPUD sebesar Rp. 1 miliar lebih dengan jumlah KPPS sebanyak 63112 X 19.000 itu sudah masuk ke rekening KPU

“Anggaran itu senilai 1.199.128.000, lalu sisa anggaran sebesar 631.120.000 kemana, ada dugaan Mark Up anggaran sebesar 10 ribu rupiah per kepala,” ungkap Usrah, Jumat (26/1/2024).

Selain itu kata Usrah, total Anggaran Bimtek sama pelantikan KPPS di Kabupaten Tangerang ini sebesar 4,6 miliar lebih.

“Kalau Bimtek KPPS anggaranya 1 orang 54 ribu. Jadi bimtek sama pelantikan itu total untuk 1 orang 73 ribu rupiah, kalau mereka terima 50 ribu sisanya 14 ribu rupiah di kali 63.112 KPPS itu kemana, disunat kah atau pajak, penggunaan anggaran ini harus jelas,” jelas Usrah. (Han).

Editor : Burhanuddin.