Suarageram.co – Pedagang ikan di pelelangan Cituis, Desa Surya Bahari, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang mendapat berkah di akhir tahun 2024 ini. Dagangan mereka laris manis diburu warga.
Pantauan di lokasi warga nampak berdesakan memilih ikan yang di jajakan oleh para pedagang di pelelangan tersebut dengan harga yang bervariatif tergantung dari jenis ikan yang diinginkan.
Salah satu pedagang ikan di pelelangan Cituis Hendar mengucap rasa syukurnya karena sudah dua hari ini dagangannya laku dibeli warga untuk merayakan malam tahun baru.
“Alhamdulillah untuk sekarang-sekarang ini maksudnya omset juga lumayan dari pada tahun kemarin ketimpa hujan, kalau tahun ini mah berkah,” kata Hendar saat ditemui di lapaknya, Senin (30/12/2024).
Hendar mengungkapkan sudah dua hari ini terhitung sejak Minggu 29 Desember 2024 tempat pelelangan ikan Cituis ramai dikunjungi warga baik warga setempat maupun warga dari luar daerah.
“Dua hari ini sudah mulai ramai yang belanja ikan, mudah-mudahan besok terakhir malam tahun barunya juga tambah ramai yang berbelanja,” katanya.
Lebih lanjut Hendar mengatakan jenis ikan yang ia jual di malam tahun baru ini yakni ikan kue, ikan kakap merah, ikan bawal, ikan ayam-ayaman, ikan salem dan ikan tengiri.
“Tapi yang paling dominan dan laku ikan kue, harganya tergantung size isi berapa, kalau isi dua harganya Rp 100 ribu perkilo dan ikan yang lainnya juga tidak jauh beda,” ujarnya.
Dia berharap di akhir tahun 2024 ini bisa mendapat keuntungan dan omset yang berlimpah dari hasil penjualan ikan sehingga bisa menyenangkan anak istrinya.
“Semoga rizkinya berlimpah sehingga bisa nyenengin keluarga walaupun ibaratnya cuacanya masih ada hujannya yang penting berkah dan selamet,” pungkasnya.
Sementara itu Sukri warga Kecamatan Solear mengaku ia sengaja datang jauh-jauh bersama istri dan temannya ke tempat pelelangan ikan Cituis hanya untuk membeli ikan yang segar.
“Saya beli ikan untuk bakar-bakar saat malam pergantian tahun bersama keluarga dan tetangga karena memang malam tahun baru ini saya tidak pergi liburan,” kata Sukri saat ditemani Burhan.
Sukri menjelaskan ia sengaja memilih ikan untuk di bakar lantaran kandungan gizi dan protein ikan lebih tinggi dari pada ayam.
“Kalau daging ayam kan memang kami sudah bosen jadi pingin makan ikan ditambah ini ikannya seger-seger sudah pasti proteinnya juga bagus,” tutup Sukri.
Tinggalkan Balasan