Suarageram.co – Ratusan massa yang tergabung dalam Dewan Persaudaraan Wilayah (DPW) Solidaritas Merah Putih Provinsi Banten (SOLMET) Banten menggelar aksi unjuk rasa (UNRAS) di depan Kantor Kementerian Dalam Negeri RI.

Ketua DPD SOLMET Kabupaten Tangerang Samudi menilai carut marut segala kebijakan dan terkesan menyimpang dari aturan dan kebiasaan birokrasi selama ini di lakukan oleh Pj Gubernur Banten Al Muktabar membuat suasana bathin ASN dan masyarakat Banten yang tertekan.

Videoshot 20240822 105919
Aksi unjuk rasa DPW SOLMET di kantor Kementerian Dalam Negeri tuntut Pj Gubernur Banten dicopot.

Samudi Ketua DPD SOLMET Kabupaten Tangerang mengatakan, dari berbagai macam persoalan yang berkaitan dengan Birokrasi di Provinsi Banten saat ini menjadi keluhan dari berbagai unsur yang ada di Provinsi Banten. Hal itulah kata Samudi yang membuat wadah DPD SOLMET ikut serta melakukan aksi geruduk Kemendagri.

“Demo yang kami lakukan hari ini murni atas dasar keinginan wadah kami Solidaritas Merah Putih (SOLMET) mewakili seluruh masyarakat Banten yang ada di 4 Kabupaten dan 4 kota di provinsi Banten, setelah selama ini terpendam karena etika, ketidak berdayaan, ketidakmampuan dan berharap adanya perubahan dan tidak lagi dengan abuse of power,” ujar Samudi.

Baca Juga:Geruduk Kantor Pengembang, Warga Grand Almas Residance Tanyakan Soal Lahan Fasos Fasum

Sementara itu Kamaluddin SE Sekjen DPP Solidaritas Merah Putih (SOLMET) dalam mengatakan, aksi unjuk rasa ini dilakukan lantaran melihat situasi dan kondisi yang terjadi di lingkungan pemerintahan Provinsi Banten maka dalam kesempatan ini turun langsung aksi di kantor Kemendagri RI untuk menyampaikan suasana bathin ASN dan masyarakat Banten.

“Saat ini bathin ASN di lingkup Provinsi Banten yang tertekan, maka dari itu kiranya Mendagri dapat memenuhi tuntutan kami yakni Pj Gubernur Banten Al Muktabar untuk segera di copot.. !!! copot dari jabatannya sebagai Pj Gubernur Banten sekaligus Sekda Banten,” pungkasnya. (Han)

Editor : Burhanuddin.