Suarageram.co – Dialog bersama puluhan mahasiswa yang menggelar aksi unjuk rasa di gedung DPRD Kabupaten Tangerang, Sekretaris Daerah (Sekda) Soma Atmaja yang mewakili Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid mengaku telah mencatat 5 tuntutan mahasiswa.
Dari lima tuntutan puluhan mahasiswa itu, satu diantaranya yang langsung ia amini yaitu soal Peraturan Bupati (Perbup) nomor 1 tahun 2025 tentang tunjangan perumahan ketua dan anggota DPRD Kabupaten Tangerang.
“Yang berkaitan dengan kami yakni persoalan menuntut Bupati Tangerang untuk mencabut Perbup nomor 1 tahun 2025, secara prinsipnya kami menerima permohonan Ketua dan pimpinan DPRD Kabupaten Tangerang untuk mencabut Pergub nomor 1 tahun 2025,” ungkap Sekda Kabupaten Tangerang Soma Atmaja yang didampingi Kaban dan Sekban BPKAD Kabupaten Tangerang saat audiensi di ruang rapat Paripurna pada Senin (1/9/2025).

Diketahui, Perbup Tangerang Nomor 1 Tahun 2025 adalah Peraturan Bupati (Perbup) tentang Perubahan Keenam atas Peraturan Bupati Nomor 109 Tahun 2020 mengenai Hak Keuangan dan Administratif Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tangerang kenaikan tunjangan perumahan anggota DPRD.
Lebih lanjut Sekda Soma Atmaja juga menjawab pertanyaan dari salah satu mahasiswa terkait rumah aman atau safe house, kesetaraan gender. Menurut peserta aksi tersebut, kesetaraan gender perlu menjadi perhatian serius oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang.
“Soal safe house atau rumah aman, soal kesetaraan gender kami bisa pastikan saat ini sedang kita siapkan rumah aman (safe house) bagi anak-anak atau perempuan-perempuan yang bermasalah insya Allah sedang kita siapkan sekaligus fasilitasnya,” terang Soma Atmaja.
Kendati begitu, Soma mengapresiasi aspirasi yang disampaikan para mahasiswa, ia juga menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat maupun mahasiswa untuk seluruh menjaga kondusifitas di Kabupaten Tangerang.
“Terimakasih masukannya yang luar biasa tetaplah menjaga kondusifitas di Kabupaten Tangerang, tetaplah menjaga integritas kita semua teman-teman mahasiswa yang menyuarakan menyuarakan hati nurani rakyat,” tandasnya.
1 Komentar