Suarageram.coProgram pemberian Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah Kecamatan Solear Kabupaten Tangerang tuai keluhkan sejumlah walimurid.

Pasalnya, menu yang diterima siswa di SD Muhammadiyah 35 Solear itu, dinilai kurang ideal karena berbentuk snack, bukan makanan bergizi seperti yang tertuang dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 41 Tahun 2014 tentang Pedoman Gizi Seimbang (PGS), yang menggantikan slogan lama 4 sehat 5 sempurna.

Diketahui, menu yang diterima siswa di sekolah swasta pada Kamis (18/12/2025) itu berupa 1 buah salak, sebungkus kecil keripik tempe, sepotong kue dan susu kemasan 125 ML.

’’Menu yang diberikan hari ini tidak ada nasi atau lauk daging ayam ataupun daging sapi. Saya rasa ini kurang ideal untuk menu MBG,’’ kata Junet salah satu walimurid di SD Muhammadiyah 35 Solear, Kamis (18/12/2025) siang tadi.

Kata dia, ada beberapa pihak sekolah yang komplain soal menu makanan bergizi gratis yang di distribusikan oleh salah satu dapur MBG SPPG di Wilayah Kecamatan Solear.

“Sebelumnya di kasih nasi, sekarang kaya gini terus. Saya rasa ini nggak sesuai dengan program MBG dan ini harus dievaluasi kembali,” ujarnya.

Kata dia, jika dikutip dari keterangan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, makanan bergizi untuk anak sekolah seharusnya mencakup komponen yang lebih lengkap dari sekadar camilan.

“Makanan utama harus memenuhi prinsip “Isi Piringku” yang mencakup makanan pokok, lauk pauk (protein), sayur, dan buah untuk memastikan asupan gizi seimbang,” terang Junet.

Sementara kebutuhan energi anak usia sekolah membutuhkan asupan energi yang cukup untuk aktivitas fisik dan perkembangan kognitifnya, dengan sarapan saja dianjurkan menyumbang sekitar sepertiga dari total kebutuhan energi harian.

“Tadi rapat semua sekolah di tempat MBG Solear,” terang Junet.

Sementara itu pihak pengelola dapur MBG SPPG di Desa Solear belum dapat dikonfirmasi, namun demikian suarageram.co akan berupaya untuk mendapatkan keterangan resminya.