Suarageram.co – Penangkapan tiga orang yang diduga pelaku tindak kejahatan hipnotis oleh warga Desa Pasir Barat, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang, Banten, warga menyebut pelaku bawa uang palsu palsu.

Hal itu diketahui oleh warga saat tas dan mobil pelaku digeledah warga. Warga yang marah atas kejadian itu langsung menghancurkan mobil yang digunakan pelaku.

Diketahui ketiga orang itu diantara satu orang perempuan sebagai eksekutor, dan dua laki laki sebagai rekannya yang berada di mobil.

Para pelaku itu melakukan hipnotis kepada wanita paruh baya yang bernama Iyos (50) warga Desa Pasir Barat Kecamatan Jambe pada Kamis, 17 Oktober 2024 sekira pukul 10.30 WIB.

Anak Korban Ajat (35) menjelaskan, kejadian hipnotis yang dilakukan oleh ketiga pelaku terhadap ibunya berawal saat ibunya membeli sayur-sayuran di tempat kejadian perkara (TKP).

Melihat ibunya memakai perhiasan ditangan, datang seorang wanita (pelaku) mengajak salaman dan merangkul ibunya tersebut.

“Dari keterangan ibu saya seperti itu, ibu setelah diajak salaman dan dirangkul langsung ga inget apa-apa, ” jelas Ajat kepada wartawan di lokasi.

Dikatakan Ajat, saat itu ada seorang warga yang melihat kemudian ia menghubungi nya, bahwa ibunya telah dibawa oleh orang tak dikenal kedalam mobil toyota avanza warna putih.

Mendengar ibunya telah dibawa, kemudian Ajat bersama rekannya mengejar mobil tersebut dan akhirnya tertangkap di Curug. Yang mana, saat itu ibunya sedang diturunkan dari mobil.

“Perhiasan ibu saya udah ditangan para pelaku. Meraka tertangkap tema pas mau diturunin ibu, langsung disuru balik ke TKP, ” kata Ajat

Lanjut Ajat, setelah di TKP warga geram akhirnya ketiga pelaku itu langsung digelandang ke kantor desa Pasir Barat untuk di interogasi.

“Mereka mengaku orang Kota Tangerang dan ditemukan juga uang palsu didalam mobil tersebut. Mobil Toyota nya juga dihancurin sama warga karena geram, ” ujar Ajat.

Setalah itu, ketika pelaku dijemput oleh pihak Polresta Tangerang guna dimintai keterangan lebih lanjut dan barang bukti pun diamankan.

“Saat ini udah dibawa ke Polres. Mobil pelaku juga sudah rusak, ” pungkasnya.

Sementara, Kapolsek Tigaraksa, AKP I Made Aryana saat dikonfirmasi wartawan membenarkan kejadian tersebut. Namun, pelaku tersebut dibawa oleh pihak Polresta Tangerang.

“Benar, sudah dibawa ke Polres, ” tandasnya.