Suarageram.co – Memaknai hari raya Idul Adha atau yang lebih dikenal dengan hari raya Idul qurban, Kepala Desa (Kades) Munjul Kecamatan Solear Kabupaten Tangerang Banten menyebut sebagai bentuk ikhtiar dan pengorbanan.

Kades Munjul Wawan mengatakan, dimana Nabi Ibrahim telah mengukir sejarah kedalam perjalanan hidup kita semua, bahwa Hidup ini merupakan pengorbanan dan perjuangan, tiada pengorbanan yang menyenangkan dan kesenangan dapat diperoleh begitu saja tanpa pengorbanan yang dilakukan.

Maka dari itu ia berharap jadikan momentum Idul Adha ini sebagai nuansa dalam melatih dan mendidik anak untuk mengenal Tuhannya, jadikan pengorbanan Ismail sebagai nilai kepatuhan terhadap Tuhan dan Orang Tuanya.

“Maka jadikan pendidikan sejak dini sebagai langkah awal untuk mencetak kader – kader muda yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT,” ungkap Kades Munjul Wawan saat menyaksikan pemotongan hewan qurban di wilayahnya pada Senin (17/6/2024).

Ia berharap juga hal itu dimaknai sebagai satu hal yang tercermin dalam kehidupan sehari-hari. Menjadi pedoman hidup untuk terus berikhtiar dalam beribadah.

Kata dia dalam momen hari raya Idul Adha 1445 Hijriah 2024 ini di wilayah Desa Munjul puluhan hewan kurban disembelih kemudian dibagikan kepada warga Desa Munjul.

“Di wilayah Desa Munjul untuk hewan kurban jenis sapi sebanyak 35 ekor, dan ada 1 ekor sapi bantuan dari BAZNAS Kabupaten Tangerang dan 1 ekor sapi dari Desa serta 5 ekor kambing,” ujarnya saat dihubungi Selasa (18/6/2024).

Daging qurban tersebut kata dia, telah didistribusikan atau dibagikan kepada warga di wilayah Desa Munjul Kecamatan Solear. (Han)

Editor : Burhanuddin.